Wajib Dibaca! Buat Kamu yang Pengen Ngulik Hubungan Personal Branding, Writerpreneur, dan Media Sosial


 

Setelah mendapat tantangan menulis di blog berdasarkan tema maka,  dua hari ini menulis tentang wisata Temanggung. Berfikir awalnya ini akan menjadi tema yang cukup menarik dan pas dijadikan personal branding. Ya, aku ingin membaranding sebagai seorang yang paling gercep membagi informasi seputar wisata Temanggung. Tetapi, membaca ulang materi tentang personal branding membuatku berfikir ulang mengenai tema tulisan.


Niche atau tema tulisan dalam suatu blog memiliki peranan cukup penting. Pembaca blog yang awalnya nyasar pas nyari info di internet bakal lebih mudah untuk mencari data lainnya. Bahkan ada kemungkinan dia akan kembali lagi ke blog kita untuk memperkaya refrensinyq. Selain itu, peluang masuk halaman pertama pencarian akan lebih besar saat kita sudah memiliki konsentrasi terhadap satu tema. 

Pemilihan tema dalam suatu blog harus dipikir dengan matang. Kita perlu kenal dulu dengan diri kita. Menulis apa sebenarnya yang akan membuat kita enjoy dan menguasai. Dengan tanpa sadar pada saat proses pemilihan tema tulisan sebenarnya kita sedang membangun personal branding. Akan dikenal sebagai penulis blog yang seperti apa sih sebenarnya? Poin inilah yang membuat saya berpikir dua kali megambil niche wisata Temanggung untuk blog ini. 

Semua media sosial dan nama blog bisa dikatakan sama. Mengandung unsur Tania, IG dan blog sudah sama inspirasi Tania, FB Titania Az Zahra. Mungkin perlu menambah fans page dengan nama inspirasi Tania wkwkkwk. Kalau dilihat dari pemilihan nama ini sebenarnya sudah menunjukkan branding apa yang ingin dilakukan. Intinya adalah tulisan dari seorang Tania yang menginspirasi. Inspirasinya berasal dari kehidupan sehari-hari yang di lalui. 

Ketika mengalami suatu kejadian, lalu mengambil hikmah kemudian dibagikan. Ketemulah, inilah personal branding yang sebenarnya ingin di bangun. Seorang penulis yang memiliki analisis tentang kejadian di sekitar. Mungkin akan di anggap curhat, tetapi sebenarnya ada sesuatu yang sedang dibagikan. Semacam tulisan ini, seperti curhat tetapi sebenarnya sedang membagikan informasi tentang bagaimana menentukan tema blog dan juga personal branding. 

Ketangkep, ya!, poin pertama dalam membangun personal branding adalah dengan berangkat dari sebuah pertanyaan akan dikenal sebagai penulis apakah kamu? Kemudian diikuti dengan melihat diri, apa potensi yang dimiliki? Apa yang paling dikuasai? Dan apa yang akan dibagi?

Dalam membangun personal branding ini tidak cukup hanya dengan menulis sesuai apa yang akan kita citrakan. Kita perlu memperkenalkan kepada banyak orang mengenai siapa kita. Hal yang paling mungkin dilakukan pada jaman serba digital ini adalah melalui media sosial. Kita semua tentu menyadari penggunaan media sosial sudah bukan sekadar berhaha hihi dengan teman saja, tetapi juga sebagai sarana mencari informasi. Perlu nih, kita membagikan apa yang sudah ditulis ke media sosial kita. 

Dalam penggunaan sosial media pastikan mampu membangun engagement dengan teman di medsos. Berusahalah senantiasa membangun interaksi. Teman Facebook saya ada yang menggunakan prinsip, jika status kita di Facebook ingin di like dan dikomentari orang lain maka lakukanlah hal itu terlebih dahulu kepada mereka. Seperti hubungan timbal balik gitu. Lagipula alogaritma di Facebook memang seperti itu, yang satu server sama kita hihi yang akan sering muncul di beranda.

Pilihan medsos beragam dan sudah memiliki segmentasi masing-masing. Jika tulisan itu cocok bagi remaja maka pemilihan IG dan tiktok sangat pas. Untuk orang yang sudah 30 ke atas Facebook adalah sarana yang tepat. 

Ciri kalau personal branding kita berhasil apa, sih? Yang jelas kita akan dikenal oleh orang lain sesuai dengan branding yang kita bangun. Memiliki banyak jaringan dan relasi serta kita dapat menghasilkan dari apa yang kita citrakan itu.  Wuiiih udah ngomongin earn tu memang selalu menjadi semangat. Gimana ceritanya coba buat penulis blog maca kita bisa menghasilkan?

Ada istilah kece nih, writerpreneur a.k.a bisnis menulis. Jualan tulisan kita. Nggak usah kebayang mirip sales jugak. Writerpreneur ini sebuah proses untuk membuat tulisan kita menghasilkan uang. Bisa dengan cara membuat buku kemudian dijual, mengirimkan tulisan ke media masa, menjadi content writer, atau pasang adsense di blog. 

Asik banget kan, kita melakukan apa yang kita sukai, apa yang kita kuasai dan itu menghasilkan. Semangat dong pastinya. Jadi buat kalian yang masih bingung mau menentukan tema tulisan, buruan merenung terus tentukan. 

Jangan sia-siakan waktu yang dimiliki. Mari kita hobi menjadi sesuatu yang lebih berarti. 

And then, tema blog ini tentang lifestyle ya gaes. Anggap aja gitu. Terus wisata Temanggung? Nantilah buat blog baru lagi. 






1 komentar:

  1. Sama, kak
    Saya juga pilih lifestyle untuk sekarang, masih belajar dan meraba-raba merasa nyaman dan passion dengan tulisan gaya apa hehehe

    BalasHapus

Banyak Dilihat

Pengikut

Pengunjung

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Labels

inspirasi tania. Diberdayakan oleh Blogger.